Beberapa bakteri yang biasanya dipergunakan dalam pembuatan yogurt atau bisas disebut bakteri asam laktat diantaranya adalah: Lactobacilli (Lactobacillus sp.), Bifidobacterium sp. dan Lactic cocci (Streptococcus, Peptococcus dan Leuconostoc sp.) Bakteri bakteri asam laktat tersebut akan memicu terjadinya proses fermentasi pada susu, yaitu merubah laktosa yang terkandung di susu menjadi asam laktat. Disamping itu juga akan terjadi pecahnya protein pada susu yang akan menyebabkan susu menjadi lebih kental. Hasil akhir dari proses fermentasi ini susu akan terasa asam dan kental. Nah, ini adalh bentuk dasar yoghurt yang sudah jadi.
Hasil susu fermentasi ini memiliki rasa yang masam, oleh karena itu biasanya saluran pencernaan memerlukan adaptasi terlebih dahulu saat pertama kali meminumnya. Bagi anda yang baru pertama kali meminum yoghurt disarankan untuk minum sedikit demi sedikit dan tidak langsung banyak sekaligus. Susu fermentasi memiliki banyak manfaat yang tidak kalah dengan jenis susu lainnya. Bahkan susu fermentasi memiliki keunggulan terutama karena lebih rendah laktosa dan mudah dicerna oleh tubuh kita. Karenanya jarang sekali ditemukan kasus intoeransi seseorang terhadap susu fermentasi ini.
Yoghurt pun sebenarnya dapat dikonsumsi oleh siapa saja, namun untuk anak di bawah usia tiga tahun disarankan untuk tidak mengkonsumsi Yoghurt terlebih dulu karena saluran pencernaannya membutuhkan adaptasi lebih. Di sisi lain, susu fermentasi juga sangat baik dikonsumsi oleh penderita penyakit gula (Diabetes Mellitus). Namun demikian harus tetap dikontrol jumlah yang dikonsumsinya. Karena apapun yang berlebihan pasti berdampak tidak baik. Sama halnya dengan dengan yoghurt yang boleh dikonsumsi oleh penderita diabetes, namun jika berlebihan juga tidak baik. Jangan sampai gula darah naik karena konsumsi yoghurt.
Jenis Yogurt
Saat ini berbagai gerai makanan dan minuman yang menawarkan produk yoghurt beku atau frozen yoghurt (froyo) banyak dijumpai di banyak mall atau pusat perbelanjaan. Yoghurt sudah menjadi bagian dari makanan yang semakinbanyak penggemarnya. Disamping menyehatkan, yoghurt yang berasa asam ini memberikan sensasi rasa yang khas bagi penikmatnya.
Sebelum anda membeli yoghurt, ada baiknya kenali dulu jenis jenis yoghurt yang ada. Secara umum berdasarkan teksturnya, yoghurt terbagi menjadi beberapa jenis:
1. Set Yoghurt: Yaitu yoghurt yang mempunyai tekstur sangat kental, berwarna putih dan rasanya sangat asam. Set yoghurt ini biasanya adalah plain yoghurt atau yoghurt yang murni tampa tambahan gula, perasa atau aroma.
2. Stir Yoghurt, yaitu yoghurt dengan tekstur yang lebih encer dari set yoghurt tapi masih kental mirip seperti es krim. Yoghurt jenis ini sudah mendapat tambahan pemanis ataupun perasa. Anda membutuhkan sendok untuk menikmati stir yoghurt.
3. Drink yoghurt. Yaitu yoghurt yang langsung dapat diminum. Bentuknya cair seperti susu.
0 comments:
Post a Comment